7 Keajaiban Kristus (1) INKARNASI-NYA
INKARNASI-NYA
Topik utama kedua yang diwahyukan di dalam Alkitab adalah Kristus. Keajaiban pertama mengenai Kristus adalah inkarnasi-Nya. Inkarnasi adalah proses yang melaluinya Allah menjadi seorang manusia. Kira-kira dua ribu tahun yang lalu, seorang dara, Maria, mengandung dari Roh Kudus dan melahirkan seorang anak laki-laki Yesus. Anak laki-laki ini adalah Allah yang dimanifestasikan dalam daging. Inkarnasi adalah langkah utama awal yang diambil oleh Kristus untuk merampungkan tujuan kekal Allah. (Luk. 1:35; 2:8-14; Yoh. 1:1, 14; Mat. 1:18, 20-21; 1 Tim. 3:16; Yoh. 10:10; Ef. 5:25-27)
Yesus Kristus adalah Seorang Manusia-Allah
Yesus Kristus adalah Allah juga manusia. Yesus adalah anak yang terlahir dan putra yang diberikan. Anak ini disebut Allah yang perkasa, dan Putra ini disebut Bapa yang kekal. Nama-Nya adalah Immanuel Allah menyertai kita. Inkarnasi-Nya membawa Allah ke dalam manusia. Yesus memiliki sifat ilahi dan sifat insani. Dia adalah seorang manusia-Allah. Dia adalah penggenapan awal dari tujuan Allah mengekspresikan Allah dan menaklukkan musuh-Nya. Dia adalah manusia pertama yang hidup dengan hayat Allah untuk mengekspresikan Allah. Karena itu, Dia menjadi pola dan prototipe bagi manusia. (Rm. 9:5; Ibr. 1:8; 1 Tim. 2:5; Yes. 9:6; Kol. 2:9; Mat. 1:22-23; Mat. 4:1-11; Yoh. 14:30; Mat. 12:28; Ibr. 2:14; Yoh. 6:57; Rm. 8:29; Ef. 4:20-21)
Yesus Kristus Memiliki suatu Kehidupan Manusia yang Sempurna
Yesus mempunyai daging dan darah seperti manusia, namun Dia tanpa dosa. Dia dicobai dalam segala hal seperti manusia, namun Dia mengalahkan Satan. Dia sempurna dan benar. Hanya Kristus yang menempuh kehidupan manusia yang sempurna dan benar. Dia hidup dengan standar moralitas yang tertinggi karena Dia membiarkan atribut ilahi diekspresikan melalui kebajikan insani-Nya. Dia adalah ekspresi Allah. (Ibr. 2:14; 4:15; Yoh. 19:4; 1 Ptr. 1:19; 1 Yoh. 2:1; Yoh. 6:57; 1:18; Kol. 1:15; Ibr. 1:3)
Yesus Kristus Bersyarat untuk menjadi Juruselamat Manusia
Hanya Yesus Kristus yang bersyarat menjadi Juruselamat manusia. Dia adalah manusia yang sempurna untuk menjadi pengganti manusia. Manusia berdosa dan upah dosa adalah maut. Sebagai manusia, Kristus, tidak memiliki dosa, tidak perlu mati, namun Orang yang benar telah mati untuk orang-orang yang tidak benar. Melalui tindakan yang benar ini, Dia telah menggenapkan penebusan kekal untuk manusia. Sebagai Allah, Kristus memberi manusia hayat ilahi untuk merampungkan tujuan Allah. Inkarnasi Kristus melayakkan Dia untuk menjadi Juruselamat yang sempurna. Kematian-Nya menghapus dosa manusia. Roh-Nya, di dalam kebangkitan, memberikan hayat kepada manusia. Sekarang manusia bisa percaya dan bebas dari penghakiman, dan boleh memiliki hayat kekal Allah untuk tujuan kekal Allah. Karena itu, inkarnasi-Nya adalah langkah utama awal yang diambil oleh Kristus untuk merampungkan tujuan kekal Allah. (Why. 5:2-6; Kis. 4:12; 2 Kor. 5:14; Rm. 3:23; 6:23; 1 Ptr. 3:18; Rm. 5:18; Ibr. 9:12; 1 Yoh. 5:12; Mat. 1:20-21; Yoh. 1:29; 12:24; 1 Kor. 15:45 ; Yoh. 3:16)
Sumber: 7 Keajaiban dalam Alkitab